Girl Grup Baru VCHA Debut Sukses Setelah Berhasil dalam Acara Survival K-Pop A2K

PurwakartaOnline.com - Dunia K-Pop kembali bergairah dengan debut girl grup baru yang menjanjikan, VCHA. 

Grup ini telah meraih popularitas yang cepat setelah berhasil dalam acara survival kolaboratif antara JYP Entertainment dan Republic Records yang dikenal sebagai A2K (Amerika ke Korea).

A2K menampilkan peserta berbasis di Amerika Utara yang bersaing melalui audisi untuk mendapatkan tempat di kamp pelatihan peserta pelatihan K-Pop yang berbasis di Korea. 

Setelah berbagai tantangan dan persaingan yang ketat, enam kontestan terpilih membentuk girl grup baru yang menakjubkan, yaitu VCHA.

Baca Juga: Kegagalan Tim Nasional Kanada Membayangi Masa Depan Pelatih Biello

Lineup terakhir VCHA terdiri dari talenta-talenta muda yang mengagumkan: Lexus Vang, KG Crown, Camila Ribeaux Valdes, Savanna Collins, Kaylee Lee, dan Kendall Ebeling. 

Mereka segera menarik perhatian publik dengan debut resmi mereka yang menggemparkan dengan lagu "Girls of the Year."

Kesuksesan VCHA tidak berhenti di situ. Mereka telah diundang untuk menjadi pembuka Tur Dunia ke-5 dari grup K-Pop terkenal, TWICE, dalam tur yang dinantikan oleh jutaan penggemar di seluruh dunia.

Namun, di balik sorotan gemilang mereka, terdapat cerita kontroversial. Salah satu favorit penggemar yang tidak berhasil masuk dalam lineup akhir adalah Cristina Lopez S., 

Seorang penari dan pemain yang tinggal di Atlanta. Cristina sekarang mendapat sorotan negatif karena diduga menaungi mantan pemain A2K-nya, memicu berbagai spekulasi di kalangan penggemar.

Baca Juga: Bulutangkis Amerika: Lonjakan Popularitas dan Harapan untuk Olimpiade LA 2028

Dengan demikian, meskipun VCHA merayakan kesuksesan mereka, dunia K-Pop tidak pernah kekurangan drama dan kontroversi.

Namun, satu hal yang pasti, VCHA telah membawa warna dan semangat baru ke industri musik K-Pop, dan para penggemar tidak sabar untuk melihat apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.***