PURWAKARTA ONLINE - Di tengah banjir kabar buruk global, James Riady mengingatkan satu hal penting: narasi menentukan arah.
Jika yang terus digaungkan adalah ketakutan, maka keberanian akan sulit tumbuh.
Sebaliknya, jika yang dibangun adalah narasi ketangguhan, Indonesia bisa melangkah lebih jauh.
Pesan ini disampaikan James dalam forum KADIN Friday Breakfast sebagai refleksi menjelang tahun 2026.
Baca Juga: Tercium Bau Busuk, Warga Cipancur Purwakarta Temukan Mayat Pria di Dalam Kamar Rumahnya
Ia menilai banyak pihak terlalu fokus pada risiko global, tanpa melihat kekuatan yang dimiliki Indonesia.
Padahal, Indonesia memiliki modal yang tidak kecil. Stabilitas politik terjaga.
Ekonomi domestik kuat. Infrastruktur terus dibangun. Arah kebijakan nasional jelas.
James tidak menutup mata terhadap risiko global. Ia menyebut 2026 berpotensi menjadi tahun penuh badai.
Baca Juga: Keadaan Ade Tya, Bongkar Isu Ari Lasso hingga Murkanya Sule Saat Orang Sunda Dihina Publik
Perlambatan ekonomi, proteksionisme, konflik, dan disrupsi teknologi bisa terjadi bersamaan.
Namun, ia menolak sikap pesimistis berlebihan.
Menurutnya, setiap masa disrupsi global selalu menyimpan peluang bagi Indonesia, selama para pemimpinnya tetap tenang dan mau bekerja sama.
Kadin, kata James, memiliki peran strategis sebagai mitra pemerintah dan penghubung dunia usaha.