bisnis

Isu Merger GOTO–Grab Menguat, Danantara Dikaitkan: GOTO Tegaskan Belum Ada Perkembangan Baru

Rabu, 3 Desember 2025 | 14:53 WIB
Isu Merger GOTO–Grab Menguat, Danantara Dikaitkan: GOTO Tegaskan Belum Ada Perkembangan Baru

PURWAKARTA ONLINE - Rumor merger GOTO dan Grab kembali memanas, termasuk isu keterlibatan Danantara.

GOTO menegaskan belum ada perkembangan konkret dan klarifikasi resmi akan dijabarkan dalam RUPS 17 Desember 2025. Berikut rangkuman faktanya.

Isu Merger GOTO–Grab Kembali Ramai

Isu penggabungan antara PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Grab Teknologi Indonesia kembali menjadi sorotan pasar modal.

Spekulasi meningkat setelah beredar kabar bahwa Danantara disebut-sebut membuka peluang terlibat dalam konsolidasi dua raksasa teknologi tersebut.

Rumor ini semakin menggaung menjelang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dijadwalkan pada 17 Desember 2025, yang diprediksi akan menjadi momentum penting terkait arah strategi korporasi GOTO.

Baca Juga: Ridwan Kamil Tegaskan Tak Tahu Aksi Korporasi BJB: Tidak Ada Laporan Selama Saya Menjabat

 

Klarifikasi GOTO: Belum Ada Perkembangan

Melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 3 Desember 2025, GOTO kembali menegaskan belum ada perkembangan nyata terkait isu merger tersebut.

Manajemen menyampaikan bahwa perusahaan mengetahui adanya pemberitaan terkait kemungkinan aksi korporasi, namun hingga kini tidak ada informasi baru yang dapat diungkapkan kepada publik.

Penegasan ini merupakan klarifikasi kedua dalam beberapa pekan, dilakukan untuk menahan euforia pasar yang dipicu rumor tanpa dasar kuat.

Sikap Danantara dan Sentimen Pasar

Isu keterlibatan Danantara, yang dikaitkan dalam beberapa pemberitaan, turut memicu kenaikan spekulasi investor. Namun hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari lembaga tersebut terkait rencana bergabung dalam konsolidasi GOTO–Grab.

Halaman:

Tags

Terkini