bisnis

Rokok Ilegal Banjiri Purwakarta, Bea Cukai Tegaskan Bukan Produksi Lokal!

Kamis, 30 Oktober 2025 | 12:00 WIB
Bea Cukai tegaskan rokok ilegal di Jawa Barat bukan diproduksi di Purwakarta, melainkan dari luar daerah seperti Madura dan Jawa Tengah. (Dok. Jabarprov.go.id)

Purwakarta Jadi Titik Rawan Rokok Ilegal, Tapi Bukan Daerah Produksi

PURWAKARTA ONLINE - Kabupaten Purwakarta kini disebut sebagai wilayah dengan temuan rokok ilegal terbanyak di Jawa Barat sepanjang tahun 2025.

Namun, menariknya, rokok tanpa pita cukai yang beredar di wilayah ini bukan hasil produksi lokal, melainkan berasal dari luar daerah.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Jawa Barat, Finari Manan, menegaskan bahwa Jawa Barat sejatinya bukan basis produksi rokok ilegal.

“Di Jawa Barat ini sebenarnya tempat perlintasan, pemasaran. Rokoknya kebanyakan berasal dari Madura, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kalau di Jawa Barat kami belum menemukan tempat produksinya,” ujarnya di Padalarang, Rabu (29/10/2025).

Baca Juga: One Piece Chapter 1164 Jadi Bab Bersejarah, Penggemar Siap Disuguhi Momen Puncak Dunia Bajak Laut!

Rokok Ilegal Membanjiri Jawa Barat

Meski razia terus dilakukan, peredaran rokok ilegal di Jawa Barat justru semakin meluas.

Berdasarkan catatan Bea Cukai, Purwakarta menjadi wilayah dengan temuan terbanyak, disusul Cirebon, Bogor, Bandung, dan Tasikmalaya.

“Paling banyak mungkin Purwakarta dilanjutkan Cirebon. Kemudian Bogor, Bandung, Tasik,” kata Finari.

Bea Cukai mendeteksi berbagai modus peredaran rokok ilegal, mulai dari penggunaan kendaraan pribadi hingga truk besar untuk melintas antarprovinsi.

“Modus-modus yang dilakukan oleh para pengusaha rokok ilegal ini membawa melintasi Jawa Barat menggunakan truk, bahkan kendaraan pribadi,” jelasnya.

Baca Juga: Sinopsis Film “Abadi Nan Jaya”: Teror Zombie dari Desa Jamu yang Mengguncang Netflix Global

Selain jalur darat, penjualan kini juga merambah dunia digital.

Halaman:

Tags

Terkini