Danantara dan RDIF Russia Luncurkan Platform Investasi Rp37,6 Triliun untuk Proyek Strategis

photo author
- Kamis, 26 Juni 2025 | 08:16 WIB
Rosan Roeslani selaku CEO Danantara menyebut platform investasi tersebut sebagai langkah yang strategis. Danantara Indonesia dan RDIF Russia luncurkan platform investasi Rp37,6 triliun untuk sektor strategis nasional. (Istimewa)
Rosan Roeslani selaku CEO Danantara menyebut platform investasi tersebut sebagai langkah yang strategis. Danantara Indonesia dan RDIF Russia luncurkan platform investasi Rp37,6 triliun untuk sektor strategis nasional. (Istimewa)

Danantara Gandeng RDIF Russia, Luncurkan Platform Investasi Rp37,6 Triliun

PURWAKARTA ONLINE – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) resmi menggandeng Russian Direct Investment Fund (RDIF) untuk meluncurkan Russia-Indonesia Investment Platform (RIDNIP).

Platform investasi ini dimodali hingga 2 miliar euro, atau setara Rp37,6 triliun, dan ditujukan untuk mendorong kerja sama strategis antara Indonesia dan Russia.

Penandatanganan perjanjian dilakukan oleh CEO RDIF Kirill Dmitriev dan CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani di hadapan Presiden Russia Vladimir Putin dan Presiden Indonesia Prabowo Subianto, dalam ajang Forum Ekonomi Internasional Saint-Petersburg, Jumat 20 Juni 2025.

Komitmen Investasi Jangka Panjang

Rosan Roeslani menyebut kolaborasi ini sebagai langkah strategis Danantara Indonesia dalam menggerakkan modal untuk mendukung program prioritas nasional.

“Kemitraan dengan RDIF menandai langkah penting dalam strategi jangka panjang Danantara untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional,” ujar Rosan dalam keterangan resminya, Rabu 25 Juni 2025.

Baca Juga: BRI Konsisten Salurkan FLPP, Dukung KPR Subsidi untuk 3 Juta Rumah Layak bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

RIDNIP akan menyasar investasi lintas batas di sektor-sektor utama seperti energi, infrastruktur, industri manufaktur canggih, dan ketahanan pangan.

Danantara juga menegaskan pentingnya platform ini dalam mendorong transformasi industri, membuka potensi pertumbuhan berkelanjutan, dan memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Russia.

“Kami ingin membangun fondasi kerja sama yang berkelanjutan, melalui pengembangan bersama dan diversifikasi sektor strategis,” tambah Rosan.

Transfer Teknologi dan Inovasi

RIDNIP tak hanya fokus pada modal, tetapi juga sebagai wadah transfer teknologi dan pertukaran pengetahuan antara perusahaan Indonesia dan Russia.

Langkah ini diharapkan mendorong kemajuan riset terapan, inovasi teknologi, serta pengembangan ekosistem industri yang kompetitif dan mandiri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Dari berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X