Beberapa warga percaya bahwa di balik jernihnya air terjun itu, tersimpan makhluk gaib berupa naga bernama Naga Cerek.
Legenda ini menyebutkan bahwa Naga Cerek bisa mengabulkan keinginan manusia, terutama bagi mereka yang ingin memperbaiki nasib secara instan.
Namun, untuk melakukannya, seseorang harus menjalani ritual pesugihan, yang dipercaya berisiko tinggi dan berujung pada hal-hal tragis.
Baca Juga: Siswa POA Akan Wawancara Di Kampung Kahuripan Cirangkong
Dalam ritual tersebut, pelaku biasanya membawa sesaji berupa tumpeng, kemenyan, minyak wangi, dan bunga tujuh rupa.
Ritual dilakukan oleh juru kunci atau orang yang dianggap memiliki kemampuan spiritual tinggi.
Waktu pelaksanaan juga tidak sembarangan biasanya dilakukan pada Selasa Kliwon atau Jumat Legi, menurut penanggalan Jawa.
“Katanya, orang yang ingin pesugihan harus mandi di air terjun dulu, lalu bersemedi di malam hari. Tapi risikonya nyawa bisa jadi taruhannya,” ungkap salah satu warga sekitar yang sering mendengar kisah itu dari para pendaki.
Menurut kepercayaan lokal, bila ritual pesugihan gagal, korban bisa kehilangan anggota keluarganya sebagai “tumbal” atas permintaan makhluk gaib tersebut.
Baca Juga: Edukasi Wisata ke Kahuripan, Desa Cirangkong Purwakarta
Keindahan Alam Guci yang Memikat
Di balik mitos dan cerita mistisnya, Wisata Guci tetap menjadi salah satu destinasi wisata andalan Jawa Tengah.
Terletak di lereng Gunung Slamet, kawasan ini menawarkan udara sejuk, panorama pegunungan hijau, serta sumber air panas alami yang dipercaya memiliki manfaat kesehatan.
Banyak wisatawan datang untuk berendam di kolam air panas atau mendaki Gunung Slamet melalui jalur Guci.
Kawasan ini juga terkenal dengan air terjunnya yang indah, cocok untuk berfoto atau sekadar menikmati keheningan alam.