wisata

Harmoni Alam dan Budaya, Transformasi Nama Spot Wisata Bromo

Selasa, 31 Desember 2024 | 17:00 WIB
Bukit Teletubbies dan spot wisata Bromo lainnya kini menggunakan nama asli lokal. (YouTube TNBTS)

PURWAKARTA ONLINE - Sejak Agustus 2024, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) memutuskan untuk mengembalikan nama-nama spot wisata populer ke bahasa lokal.

Langkah ini bertujuan menjaga harmoni antara konservasi alam dan pelestarian budaya.

Nama-Nama Baru yang Sarat Makna

Berikut adalah beberapa nama baru yang diperkenalkan:

Baca Juga: Menyelisik Dalil KH Imaduddin Utsman Soal Nasab Habaib

- Bukit Teletubbies menjadi Lembah Watangan.

- Bukit Cinta menjadi Lemah Pasar.

- Bukit Kingkong menjadi Bukit Kedaluh.

- Pasir Berbisik menjadi Pusung Gedhe.

Menurut BBTNBTS, nama-nama ini mencerminkan nilai sejarah dan budaya masyarakat Tengger.

"Kami ingin masyarakat lebih mengenal budaya lokal melalui nama-nama ini," tulis akun resmi TNBTS.

Baca Juga: Kemenangan Saepul Bahri Binzein di Pilkada Purwakarta 2024

Sambutan Positif dari Pengunjung

Langkah ini mendapat apresiasi luas dari wisatawan.

Halaman:

Tags

Terkini