PURWAKARTA ONLINE – Sesar Lembang kembali jadi sorotan.
Patahan aktif di Kabupaten Bandung Barat ini berpotensi memicu gempa besar hingga magnitudo 6,8–7, menurut BMKG.
15 Kecamatan Masuk Zona Merah
BMKG mengungkap, sebanyak 15 kecamatan di Bandung Raya berada di jalur rawan gempa akibat Sesar Lembang.
Wilayah ini mayoritas padat penduduk sehingga risikonya tinggi.
Baca Juga: Thom Haye dan Federico Barba Siap Debut Bersama Persib Lawan Borneo FC
Kecamatan yang termasuk jalur rawan antara lain:
- Cimenyan
- Lembang
- Parongpong
- Cisarua
- Ngamprah
- Padalarang
- Cibiru
- Ujungberung
- Gedebage
- Arcamanik
- Regol
- Buahbatu
- Kiaracondong
- Lengkong
- Cilengkrang
Sesar Lembang Bergerak Perlahan tapi Konsisten
Sesar Lembang bergerak sekitar 3–6 mm per tahun.
Patahan ini terbagi dua segmen, barat dan timur, yang secara bertahap menyimpan energi tektonik.
Baca Juga: Bojan Hodak Sebut Thom Haye dan Barba Bisa Debut Lawan Borneo FC
Pemantauan telah dilakukan sejak 1963 menggunakan seismograf WWSSN, kini dilengkapi teknologi modern untuk mendeteksi potensi gempa dini.
Mitigasi Jadi Kunci Keselamatan
Ahli geologi menekankan pentingnya mitigasi bencana. Warga di jalur rawan diminta:
Mengenali titik-titik evakuasi
Memperkuat struktur bangunan
Selalu siaga dengan informasi gempa terkini