Performa stabil dan capaian sebagai juara lebih awal menjadi nilai tambah.
Menariknya, hanya tiga tim terbawah yang tidak akan mendapat hadiah peringkat.
Namun semua tim, termasuk yang terdegradasi, tetap mendapatkan bagian dari pendapatan televisi.
Dengan sistem baru ini, kompetisi Liga 1 kian kompetitif dan memberi motivasi lebih bagi semua klub.
Baca Juga: PT LIB Siap Berantas Rasisme, Usai Yakob dan Yance Sayuri Jadi Korban Usai Lawan Persib
Persib Bandung kembali membuktikan diri sebagai raja sepak bola Indonesia.
Kini mereka tinggal menanti berapa besar hadiah yang akan dikantongi secara resmi.***
Artikel Terkait
Ciro Alves Dapat Kartu Merah Kontroversial, Persib Kalah dari Malut
Persib Bandung, Maung Bandung yang Tak Pernah Padam Sejak 1919
Bojan Hodak Ukir Sejarah, Samai Prestasi Indra Tohir Usai Bawa PERSIB Back to Back Juara Liga 1
30 Tahun Berlalu, Bojan Hodak Sukses Ulang Kejayaan Abah Tohir Bersama PERSIB Bandung
PERSIB Libur Latihan Lagi Usai Juara Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak: Selamat untuk 4 Bintang!
Marc Klok Bangga PERSIB Juara Liga 1 2024/25: "Ini Musim yang Sangat Sulit"
PERSIB Juara Liga 1 2024/25! Tangis Haru dan Euforia Bobotoh Pecah di Graha PERSIB
Achmad Jufriyanto Ungkap Kunci Sukses PERSIB Juara Liga 1 Dua Musim Beruntun
PT LIB Siap Berantas Rasisme, Usai Yakob dan Yance Sayuri Jadi Korban Usai Lawan Persib
Persib Juara Liga 1 2024/2025, Berapa Hadiah yang Didapat Maung Bandung?