Baca Juga: Amalia Mutya Zain Viral, Dari Streamer Game hingga Terseret Skandal Video Pribadi
Banyak yang menilai aksi tersebut bukan edukasi, melainkan bentuk penyesatan pemasaran.
“Perbedaan antara pemasaran dan penyesatan pemasaran kini makin kabur,” tulis akun @Bliss.
“Boneka uji tabrak tidak punya sensor kejut, pilar terlihat normal, seakan tidak ada zona remuk. Jika ini nyata, penumpang bisa celaka parah,” tambah akun lain @JoeyPorter.
Sementara itu, media otomotif Car News China melaporkan pada 17 Agustus 2025 bahwa Li Auto i8 memang tampil dengan desain futuristis.
Lampu seinnya hanya setebal 7 mm, salah satu yang tertipis di industri.
Namun beberapa sistem bantuan pengemudi seperti lane keeping, parkir otomatis, hingga pergantian jalur masih belum sempurna.
Secara keseluruhan, Li Auto i8 sejatinya hadir dengan teknologi modern dan inovasi desain.
Tetapi strategi pemasaran melalui video tabrakan yang terkesan ekstrem justru menjadi bumerang.
Baca Juga: Viral! Irfan Pendaki Bone Tewas Hipotermia di Gunung Bawakaraeng Saat Peringati HUT RI ke-80
Alih-alih memperkuat reputasi, Li Auto kini menghadapi tudingan serius soal penyesatan yang bisa merugikan kepercayaan publik.***