PURWAKARTA ONLINE – Industri otomotif Indonesia mencatat tonggak penting. Geely Auto Indonesia resmi memulai produksi knock-down (KD) di fasilitas manufakturnya di Purwakarta pada kuartal ketiga 2025.
Langkah ini menandai babak baru bagi Geely sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat strategis produksi kendaraan elektrifikasi di Asia Tenggara.
Produksi KD ini dimulai setelah fase uji coba produksi (production trial) yang sukses sejak Mei lalu.
Pada September ini, Geely mulai merakit line up Starray EM-i, disusul oleh model Geely EX5 dan Xingyuan dalam beberapa bulan ke depan.
Semua proses perakitan mengikuti standar teknologi global Geely yang diterapkan di seluruh pabriknya di dunia.
“Dengan produksi KD di Purwakarta, kami dapat mempercepat distribusi kendaraan elektrifikasi berkualitas tinggi untuk masyarakat Indonesia. Kapasitas produksi hingga 60 unit per hari memungkinkan konsumen memperoleh kendaraan dengan waktu tunggu lebih singkat, sekaligus mendapatkan performa, kenyamanan, dan keselamatan berstandar global,” ujar Wu Chuxing, CEO Geely Auto Indonesia.
Langkah ini merupakan hasil kolaborasi antara Geely Auto dan PT Handal Indonesia Motor (HIM), yang menjadi mitra strategis dalam perakitan lokal.
Selain mempercepat distribusi, produksi lokal juga mendukung penguatan rantai pasok industri otomotif nasional dan membuka peluang transfer teknologi ke tenaga kerja lokal.
Baca Juga: BCA Error Pagi Ini, Nasabah Keluhkan Gangguan myBCA dan BCA Mobile
Geely memastikan kualitas produksinya melalui Geely Manufacturing Enterprise System (GMES), sebuah sistem perakitan berstandar internasional yang memungkinkan evaluasi berkala di setiap proses produksi.
Tak hanya itu, platform GEA dan Geely Short Blade Battery kini dirakit di Indonesia, menjadikan pabrik Purwakarta sebagai salah satu pusat produksi komponen kunci untuk kendaraan rendah emisi.
Salah satu sorotan lain adalah pengujian fitur advanced driver assistance systems (ADAS) yang dilakukan menggunakan perangkat khusus yang didatangkan langsung dari Tiongkok.
Hal ini menjamin setiap unit kendaraan yang dirakit di Purwakarta memenuhi standar keselamatan dan kenyamanan global.
Artikel Terkait
Mana yang Lebih Cocok Untukmu? Kennali Jenis Ban Motornya Medium, dan Hard Compound
Li Auto i8 Tuai Kontroversi, Uji Tabrakan dengan Truk Dongfeng Dinilai Rugikan Pabrikan!
Li Auto i8 Tuai Kontroversi, Uji Tabrakan Disebut Penyesatan dan Rugikan Pabrikan Truk
Li Auto i8 Kontroversi, Strategi Pemasaran Uji Tabrakan Bikin Publik Kecewa
BAIC Gandeng PT HIM, BJ40 Plus Kini Dirakit di Purwakarta dengan Harga Turun Rp100 Juta
Intip Spesifikasi dan Fitur BJ40 Plus Rakitan Purwakarta, Tangguh di Jalan dan Off-Road
BAIC BJ40 Plus Dirakit Lokal di Purwakarta, Mampu Turunkan Harga Rp100 Juta
Yuk! Intip Spesifikasi dan Fitur Lengkap BAIC BJ40 Plus Rakitan Purwakarta
MMC Outsiders Purwakarta Chapter Gelar Event Akbar 'Custom Rockers Land CTRL+C'
Custom Rockers Land CTRL+C, Ajang Subkultur Anak Motor Purwakarta Siap Guncang