PURWAKARTA ONLINE, Serang – Tren gaya hidup sehat mendorong permintaan produk alami seperti gula aren.
Menyikapi peluang ini, PT Tangkal Kawung Indojaya, UMKM asal Banten, didukung BRI, siap ekspansi ke pasar global dengan target utama Korea Selatan.
Memanfaatkan Tren Gaya Hidup Sehat
Gula aren kini menjadi primadona bagi konsumen yang peduli kesehatan.
Dibanding gula pasir, indeks glikemiknya lebih rendah, membuatnya cocok untuk penderita diabetes atau pelaku diet.
Adhe Shafitri, Direktur Tangkal Kawung, menjelaskan, "Kami produksi gula aren sejak 2018 dalam bentuk bubuk dan cair. Varian cair lebih manis tapi kadar gulanya lebih rendah."
Baca Juga: Siti Aqila Darajat Ungkap Fakta Hubungannya dengan Dedi Mulyadi
Produk ini dijual dalam berbagai ukuran, mulai dari kemasan kecil (250 ml) seharga Rp25 ribu hingga kemasan besar (5 liter) untuk bisnis F&B.
Selain ritel, Tangkal Kawung fokus pada segmen B2B, bekerja sama dengan kedai kopi dan bakery.
Dukungan BRI untuk Go Global
BRI melalui program BRI UMKM EXPO(RT) 2025 membantu UMKM seperti Tangkal Kawung menjangkau pasar internasional.
Agustya Hendy Bernadi, Corporate Secretary BRI, menyatakan, "Ini bagian dari strategi BRI mendorong UMKM naik kelas dan go global."
Korea Selatan dipilih karena regulasi impor yang lebih fleksibel dibanding Eropa atau AS.
Saat ini, Tangkal Kawung sudah memiliki pelanggan setia di Aceh, Lampung, dan Surabaya.