Beralih dari Shopee ke TikTok Shop: Fenomena Menarik yang Ternyata Menyimpan Beberapa Alasan

PurwakartaOnline.com - Pengguna Shopee kini berbondong-bondong beralih ke platform TikTok Shop. Fenomena menarik ini terjadi karena beberapa alasan yang menjadi penyebabnya. Berdasarkan informasi dari situs cekgangguan.id, tercatat lebih dari 2.850 aduan dari pengguna Shopee pada tahun 2023.

Berdasarkan berbagai aduan tersebut, dominasi masalah terkait gangguan jaringan dan layanan Shopee Indonesia menjadi sorotan utama.

Salah satu permasalahan tertinggi yang paling banyak dialami oleh pengguna adalah masalah login yang tidak bisa dilakukan, mencapai 55.86 persen dari total keluhan. Selain itu, masalah lain yang sering ditemui adalah ketidakmampuan pengguna untuk mengakses situs atau aplikasi Shopee sebesar 28.81 persen.

Baca Juga: Mantan Kadinsos P3A Purwakarta Tersangkut Kasus Korupsi BTT: Kejaksaan Negeri Tetapkan 3 Tersangka!

Terdapat pula keluhan sebesar 5.94 persen terkait verifikasi pesanan yang gagal alias pengguna tidak bisa melakukan check out. Sementara itu, masalah tracking barang yang error mencapai 5.87 persen dan masalah pengguna tidak bisa menggunakan kode promo sebesar 3.52 persen.

Lana, seorang pengguna Shopee dari Provinsi Jambi, juga turut merasakan keluhan serupa. Ia merasa kecewa dengan layanan Shopee yang sering mengalami error. Hal ini menyebabkan menurunnya kualitas layanan, dan akhirnya banyak pengguna Shopee yang memutuskan untuk mencari alternatif lain, salah satunya adalah TikTok Shop.

TikTok Shop sendiri telah menjadi pilihan favorit para pengguna media sosial. Selain menjadi platform berbagi video pendek, TikTok juga menawarkan pengalaman berbelanja yang aman, nyaman, dan menghibur. TikTok Shop telah terintegrasi dengan aplikasi TikTok, sehingga memudahkan pengguna untuk menjelajahi berbagai produk yang ditawarkan.

Baca Juga: Fenomena Sungai Nil Alirkan Darah: Warna Merah Misterius yang Terpecahkan oleh Peneliti

Tidak hanya itu, TikTok Shop juga telah membuktikan pertumbuhannya yang pesat di pasar e-commerce Indonesia. Sejak hadir di Tanah Air pada tahun 2021, TikTok Shop terus menunjukkan performa yang baik. Pada perayaan dua tahun kehadirannya, TikTok Shop mengadakan kampanye bertajuk "Happy Big Day 6.6", yang berhasil meningkatkan penjualan online (GMV) hingga mencapai 160 persen dibandingkan periode sebelumnya.

Dalam pandangan Lana, TikTok Shop menawarkan harga yang lebih murah dibandingkan toko asli dengan kualitas yang sama. Tidak hanya itu, berbagai siaran langsung (live) yang tampil di bagian rekomendasi "For You Page" (fyp) seringkali membuat pengguna TikTok tergiur dan akhirnya membeli produk tersebut melalui akun TikTok Shop.

Kemudahan dalam melakukan promosi dan berjualan di TikTok Shop tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi penjual dan pengguna yang ingin memperluas pasar mereka di platform ini.

Baca Juga: Kisah Cinta Segitiga 'Heartbeat': Taecyeon 2PM, Won Ji An dan Yoon So Hee! | PurwakartaOnline.com

Dengan berbagai alasan menarik yang menyebabkan migrasi pengguna dari Shopee ke TikTok Shop, perubahan tren belanja di dunia maya semakin menarik untuk diamati. Semoga fenomena ini dapat memberikan manfaat bagi para pengguna dan pelaku e-commerce di Indonesia.***