BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur UMKM, Dorong Asta Cita Pemerintah

photo author
- Jumat, 27 Juni 2025 | 10:35 WIB
BRI salurkan KUR Rp69,8 triliun ke 8,3 juta UMKM, dukung Asta Cita Pemerintah dan dorong pertumbuhan ekonomi. (Foto: BRI)
BRI salurkan KUR Rp69,8 triliun ke 8,3 juta UMKM, dukung Asta Cita Pemerintah dan dorong pertumbuhan ekonomi. (Foto: BRI)

BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur UMKM, Dorong Asta Cita Pemerintah

PURWAKARTA ONLINE – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. Hingga Mei 2025, BRI telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp69,8 triliun kepada sekitar 8,3 juta debitur.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi BRI dalam mengimplementasikan Asta Cita Pemerintah, terutama dalam memperluas akses pembiayaan produktif yang berkelanjutan. Penyaluran ini setara dengan 39,89% dari total alokasi tahunan KUR nasional sebesar Rp175 triliun.

Dari sisi distribusi, mayoritas penyaluran KUR BRI—sekitar 63,31%—didorong ke sektor produksi, meliputi bidang pertanian, perikanan, hingga industri pengolahan. Sektor pertanian mendominasi dengan penyaluran sebesar Rp30,63 triliun atau sekitar 43,88% dari total KUR yang telah disalurkan.

Baca Juga: BRI Peringkat 1 Institusi Keuangan Indonesia di Fortune Southeast Asia 500 2025

Hal ini sejalan dengan upaya Pemerintah dalam memperkuat sektor strategis nasional, khususnya yang terkait dengan ketahanan pangan dan pengembangan ekonomi riil yang langsung berdampak pada masyarakat.

Bank Penyalur KUR Terbesar di Indonesia

Sejak 2015 hingga Mei 2025, BRI tercatat telah menyalurkan total KUR sebesar Rp1.327 triliun kepada 44,26 juta debitur. Capaian ini memperkuat posisi BRI sebagai bank penyalur KUR terbesar di Indonesia, sekaligus menegaskan peran aktif BBRI dalam mendukung UMKM sebagai pilar ekonomi nasional.

Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, menyampaikan bahwa peran utama BRI adalah memberdayakan UMKM agar bisa naik kelas dan berkembang.

“BRI terus memperkuat perannya sebagai bank yang pro-rakyat. Fokus kami adalah mendorong tumbuh kembangnya UMKM agar mampu mendukung pertumbuhan dan ketahanan ekonomi nasional,” jelas Hery.

Dampak Multiplier Effect Bagi Masyarakat

Penyaluran KUR oleh BRI tidak hanya memperluas akses pembiayaan yang inklusif, tetapi juga menciptakan efek berganda (multiplier effect) bagi perekonomian. Program KUR terbukti mampu meningkatkan kemandirian usaha, menciptakan lapangan kerja, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Mengutip data dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI pada November 2024, KUR terbukti memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi makro.

Sementara itu, hasil riset BRIN tahun 2023 mengungkapkan bahwa setiap satu debitur KUR berpotensi menyerap tiga tenaga kerja baru. Ini membuktikan bahwa keberadaan KUR bukan hanya solusi finansial, tetapi juga penggerak utama pertumbuhan inklusif dan berkelanjutan di berbagai sektor.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Bank BRI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X