Rapper kondang Amerika, SZA jadi korban bully akhirnya terpaksa lepas hijab!

PURWAKARTA ONLINE - Rapper kondang asal Amerika Serikat, SZA pernah memiliki pengalaman buruk, ia di-bully karena ia seorang muslim.

Saat itu di Amerika Serikat, tepatnya di New York terjadi peristiwa mengerikan, tragedi 11 September Word Trade Center (WTC), SZA yang beragama islam mendapat perlakuan buruk.

Karena lelah menjadi korban bully, SZA memutuskan melepas hijab, sejak itu ia tidak lagi menggunakan jilbab dalam kesehariannya. Maklum di Amerika saat itu, islam menjadi kambing hitam atas teror yang terjadi.

Waktu SMA, SZA bersekolah di Columbia High School, padahal saat itu aktif sebagai pesenam dan pemandu sorak. Ia juga aktif di bidang olahraga.

Baca Juga: Realisasi perhutanan sosial di Kaltim capai 273.000 Hektar!

Mengenal lebih dekat SZA

Solana Imani Rowe atau yang populer dengan nama panggung SZA, merupakan Rapper kelahiran 8 November 1990. Ia muslim mengikuti agama ayahnya.

Sedangkan agama ibunya adalah Kristen. SZA lahir di Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat merupakan penyanyi R&B.

SZA lalu berpindah ke Maplewood, New Jersey dan pada Oktober 2012, SZA merilis album mini pertamanya berjudul See.SZA.Run.

Lantas SZA merilis album mini keduanya S pada April 2013.

Baca Juga: REKOR Hakan Sukur, Legenda Galatasaray GOL TERCEPAT PIALA DUNIA 11 Detik belum terpecahkan hingga saat ini!

Pada Juli 2013, SZA menandatangani kontrak bersama label rekaman Top Dawg Entertainment.

Kemudian merilis album mini Z pada April 2014.

SZA merilis album studio debutnya pada 9 Juni 2017 berjudul Ctrl.