PURWAKARTA ONLINE - Pembuat mobil Stellantis mengatakan perusahaan sedang membangun unit bisnis baru untuk membantu memperluas bisnis layanan datanya.
Melansir Reuters, Jumat, ini merupakan bagian dari rencana perusahaan untuk meningkatkan pendapatan dari aktivitas terkait perangkat lunak selama dekade berikutnya.
Unit bisnis baru, yang disebut Mobilisights, akan melisensikan data ke berbagai pelanggan termasuk kompetitor pabrikan mobil, dengan menggunakan kendaraan terhubung Stellantis, yang diperkirakan berjumlah 34 juta pada tahun 2030.
Baca Juga: Ungkapan dukacita Gomis, striker Galatasaray atas meninggalnya nenek dari Torreira!
CEO Mobilisights Sanjiv Ghate mengatakan kepada wartawan bahwa bisnis ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan, misalnya dengan menyampaikan informasi tentang bahaya di jalan raya, dan juga memungkinkan produk asuransi disesuaikan dengan lebih baik untuk pengemudi individu.
Ghate menambahkan, dengan mendirikan unit terpisah akan memudahkan untuk menjalin kemitraan yang bergabung dengan Stellantis tahun lalu dan berbasis di wilayah San Francisco.
Lebih lanjut, Mobilisights akan menjadi kontributor utama pendapatan tahunan tambahan sebesar 20 miliar euro yang diharapkan Stellantis dari layanan terkait perangkat lunak pada tahun 2030, kata perusahaan itu dalam pengumuman di CES 2023 Las Vegas.
Baca Juga: Album CTRL milik SZA, Album Terbaik 2017 Time dan masuk 5 nominasi penghargaan di 2018!
Ghate tidak akan menyebutkan secara tepat berapa banyak pendapatan yang diharapkan dari Mobilisights untuk dikontribusikan, tetapi mengatakan bahwa Stellantis memiliki sejumlah unit perangkat lunak yang masing-masing akan menghasilkan "kurang lebih satu miliar dolar".
Ini adalah yang kedua dari tujuh unit bisnis bernilai tambah baru yang direncanakan oleh Stellantis, yang mereknya meliputi Fiat, Peugeot, dan Jeep.
Yang pertama adalah bisnis Circular Economy, yang bertujuan untuk lebih banyak menggunakan bahan daur ulang dalam produksi.
Baca Juga: Betapa dermawannya Hakim Ziyech, sedekahkan gaji untuk fakir miskin di Maroko!
Secara keseluruhan, Stellantis bertujuan untuk melipatgandakan pendapatan menjadi 300 miliar euro per tahun pada tahun 2030, bersamaan dengan menjaga margin laba tetap tinggi.***
Artikel Terkait
Biaya servis baterai iPhone di AS naik 20 dolar tahun 2023!
Teknologi baru Apple, stylus Pencil yang dilengkapi sensor untuk mengenali warna dan tekstur!
Untuk misi luar angkasa Hong Kong pilih 40 kandidat spesialis payload!
Tips amankan kata sandi untuk cegah serangan siber!
Wuling Motors tawarkan Almaz Hybrid, SUV lengkap dengan harga terjangkau dan berkapasitas 7 penumpang!
Percepatan transisi produksi mobil listrik Hyundai di tahun 2023!
Motor listrik DC100 produksi Startup China Davinci Motor siap dipamerkan di panggung CES 2023!
Mobil listrik Hyundai serbu pasar Norwegia tahun 2023!
Penjualan Volvo Cars turun di tahun 2022!
HEMAT BBM, Almaz Hybrid bisa lebih dari 19km/liter!