Tragedi Meninggalnya Jemaah Haji Kloter 7 Palembang: Mengikhlaskan Pergi dalam Ibadah Haji

PURWAKARTA ONLINE - Ibadah haji merupakan momen sakral bagi umat Muslim. Namun, takdir tak mengenal waktu dan tempat. 

Pagi ini, komunitas haji Palembang berduka atas kepergian salah seorang jemaah haji Kloter 7, Mustafa Husin Syatri (74). 

Ia menghembuskan nafas terakhirnya di RS King Fahd, Madinah, dan telah dimakamkan di Pemakaman Baqi Madinah sore harinya.

Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Tidak Ada Upaya Menghalangi Anies Baswedan di Pilpres 2024

Menurut Wahidin Wangsian, Ketua Kloter 7 Embarkasi Palembang, Mustafa Husin Syatri berangkat haji ke Tanah Suci bersama isteri dan keluarganya. 

Mereka meninggalkan Palembang pada Sabtu, 3 Juni pagi, dan tiba di Madinah pada sore harinya. 

Namun, takdir berkata lain, Mustafa Husin Syatri menghadap Sang Pencipta dalam perjalanan suci ini.

Baca Juga: Pembagian Seragam dan Konsolidasi GP Ansor Kecamatan Darangdan - Workshop Kaderisasi

Wahidin Wangsian juga menyampaikan bahwa jenazah almarhum telah diurus dengan baik. 

Proses pemulasaran jenazah dilakukan bersama dokter kloter, Dr. Fitri Nuryani, serta pembimbing ibadah H. Toni Ariandi dan Kepala Kankemenag Kota Palembang, H. Abdul Rosyid. 

Setelah Shalat Ashar, jenazah almarhum dishalatkan di Masjid Nabawi sebelum akhirnya dimakamkan di Pemakaman Baqi, Madinah.

Baca Juga: Ramalan Zodiak LEO Hari Ini: Sukses Karier, Cinta, dan Keuangan!

"Kami dapat informasi bahwa almarhum meninggal dunia pagi tadi dan kita sudah urus proses pemulasaran jenazah almarhum. Almarhum dishalatkan di Masjid Nabawi setelah Shalat Ashar dan dimakamkan di Pemakaman Baqi, Madinah," ungkap Wahidin saat dihubungi sore tadi.

Meski kepergian almarhum menyisakan kesedihan bagi keluarga dan komunitas haji, Wahidin mengungkapkan bahwa keluarga telah mengikhlaskan kepergian almarhum.