• Sabtu, 30 September 2023

Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi: Pengunduran Kontroversial dari Partai Golkar dan Masa Depan Politiknya!

- Minggu, 14 Mei 2023 | 07:00 WIB
Putra Dedi Mulyadi, Ahmad Habibie Bungsu Maula Akbar, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Purwakarta, dikabarkan mundur dari partai berlambang pohon beringin itu.  (Istimewa)
Putra Dedi Mulyadi, Ahmad Habibie Bungsu Maula Akbar, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Purwakarta, dikabarkan mundur dari partai berlambang pohon beringin itu. (Istimewa)

PURWAKARTA ONLINE - Masa depan kiprah politik Dedi Mulyadi mengundang perhatian publik, setelah kabar pengunduran dirinya dari Partai Golkar dan mundurnya dari pencalonan Bacaleg DPRD Provinsi Jawa Barat.

Dedi Mulyadi merupakan politisi ulung asal Purwakarta yang telah lama bergabung dan membesarkan Partai Golkar di daerahnya sendiri.

Berita tentang pengunduran diri Dedi Mulyadi menjadi kontroversi dan menjadi sorotan publik.

Hal ini terkait dengan kabar bahwa Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tingkat II Kabupaten Purwakarta Partai Golkar, Ahmad Habibie Bungsu Maula Akbar juga mengundurkan diri dari Partai Golkar dan Bacaleg DPRD Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Tokoh Muda NU, Ustad Deden Saepudin Maju di Pileg 2024 di Dapil 3 Kabupaten Purwakarta!

Menurut sumber berita, surat pengunduran diri Ahmad Habibie Bungsu Maula Akbar telah beredar dan ditujukan kepada Ketua Umum Partai Golkar melalui Ketua DPD Golkar Provinsi Jawa Barat.

Namun, Ketua Harian DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, Daniel Mutaqien Syafiuddin, belum menerima secara fisik surat pengunduran diri tersebut dan harus memeriksa keabsahan surat tersebut.

"Secara pribadi saya tegaskan sekali lagi bahwa saya atau kami dari DPD Golkar Provinsi Jawa barat belum pernah melihat secara langsung fisiknya, toh itu bukan domain kita, kalau pun ada surat pengunduran diri ya sampaikan ke DPP untuk pengembalian KTA dan sebagainya bukan ke kita," ujar Daniel di kantor Sekretariat Golkar Purwakarta Jalan Veteran, Jumat (12/05/2023) malam.

Baca Juga: Rp8 Miliar Melayang Akibat Investasi Bodong, Puluhan Warga Purwakarta Jadi Korban Penipuan!

Dalam pernyataannya, Daniel menyebutkan bahwa DPD I Golkar Provinsi Jawa Barat telah menunjuknya sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD II Golkar Kabupaten Purwakarta untuk menggantikan posisi anaknya, Maula Akbar, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPD II Golkar Purwakarta.

"Dari DPD Golkar provinsi Jawa Barat sudah mengambil keputusan, kami memberikan plt kepada DPD Golkar Purwakarta, dan saya sebagai ketua harian Golkar Purwakarta ditugaskan menjadi plt di Kabupaten Purwakarta untuk menjalankan proses organisasi untuk mendaftarkan caleg di kontestasi Pemilu 2024," katanya.

Meskipun tidak menjawab permasalahan lain yang sempat ramai diperbincangkan terkait mundurnya Dedi Mulyadi, Daniel menegaskan bahwa keputusan untuk menunjuk Plt dilakukan untuk mengantarkan kader-kader terbaik ke KPU Purwakarta untuk mengikuti kontestasi pada pemilu legislatif 2024 yang akan datang.

Baca Juga: Bacaleg PKB Purwakarta Daftar Berjamaah ke KPU: Pendukung PKB Hadir, dari Kaum Sarungan hingga Millennial!

"Kenapa DPD Kabupaten Purwakarta dikeluarkan surat plt itu yang pertama pada proses pencalegan di po kita itu tim sinkronisasi dan itu tidak pernah dijalankan pada saat kepemimpinan sebelumnya, jadi tidak menjalankan tim sinkronisasi dan beberapa hal hal lain yang ini menjadi dasar," ungkap Daniel.

Halaman:

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X